Jl. Prawirotaman, Jumat 1 Desember, 20.00-22.30 WIB
Hadir: Prof. Adi Utarini, Anggi Minarni, Erie Setiawan, Afriza A. Arifin, Niniek Kasim, dan Adhya Kirana P.
Pada malam hari ini, suasana Move On Cafe sedikit berbeda dari yang biasanya tidak terlalu hiruk pikuk. Tetapi, malam ini justru ada live music. Jadilah rapat tetap dilangsungkan dengan para hadirin harus mengeluarkan suara sedikit lebih keras.
Banyak hal yang telah dibahas dalam rapat pada malam hari ini. Anggi Minarni telah bersedia berperan sebagai Direktur Artistik. Kemudian Erie Setiawan menyampaikan konsep artistiknya lebih banyak, sekalipun kadang kehilangan fokus karena suara musik yang keras. Erie seperti di rapat sebelumnya, mengusulkan untuk berperan sebagai Asisten Direktur Artistik lalu diusulkan oleh seorang teman sebagai Direktur Teknis, yang akan membawahi Lighting, Sound Engineer, dan Stage Manager. Sejajar dengan Dir. Teknis adalah Music Director (Afriza A. Arifin) yang nantinya dibantu oleh Latihan dan Materi Musik (dari tim Gadjah Mada Chamber Orchestra (GMCO)). Hal ini selanjutnya akan dibahas dan diputuskan oleh Produsen Konser dengan Dir. Artistik. Terkait materi musik, mengingat GMCO akan menyelenggarakan Grand Concert Vol. 7 pada 28 April, satu minggu sebelum acara konser Life, Passion and Music, maka Afriza perlu strategi untuk mengatur pemain, materi, dan jadwal latihan. Diharapkan pada bulan Januari nanti akan dimulai proses latihan. Untuk materi piano medley Jayasuprana akan diselesaikan Afriza pada hari Senin.
Untuk press conference, rencananya akan diselenggarakan oleh pihak produsen, yakni Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FKUGM dan dihadiri pula oleh Yayasan Kanker Indonesia (YKI) sebagai pihak yang akan menerima donasi. Draft untuk acara press conference sendiri sudah disusun oleh Niniek Kasim dan sudah diberi masukan untuk direvisi. Key messages juga perlu disusun serta konfirmasi kehadiran untuk setiap spoke person.
Tim artistik konser kemungkinan mulai intensif sekitar H-2/3 bulan. Mulai bulan Januari 2018, diharapkan aktivitas utama di materi musik oleh Music Director. Materi foto dan video sebagai ilustrasi yang tampil di screen pada saat jeda lagu, profile Prof. Adi Utarini dari beliau SD, SMP, hingga SMA, alur yang berkesinambungan antar bagian satu dengan yang lain, serta nuansa yang artistik. Mungkin dibutuhkan sutradara/pengarah khusus untuk hal ini.
Sedangkan untuk Master of Ceremonies (MC) yang dibutuhkan adalah seseorang yang paham mengenai trend musik. MC tidak akan banyak mengambil peran dalam setiap pergantian lagu agar penonton benar-benar terikat dan menikmati pertunjukan tanpa harus terpotong perkataan MC.